PALU, Rajawalinet.co – Ribuan mahasiswa, masyarakat, anggota HMI, dan pengemudi ojek online (ojol) menyampaikan aspirasi di halaman DPRD Provinsi Sulawesi Tengah, Senin (1/9/2025), meski cuaca gerimis sempat mengguyur lokasi.
Gubernur Sulteng Anwar Hafid, Ketua DPRD Sulteng Arus Abdul Karim, Danrem 132/Tadulako Brigjen TNI Deni Gunawan, Wakapolda Brigjen Pol Helmi Kwarta Kusuma Putra Rauf, Wali Kota Palu Hadianto Rasyid, hingga mantan Gubernur Rusdy Mastura turun langsung menemui massa aksi. Mereka duduk bersama di atas rumput untuk mendengar tuntutan mahasiswa dan masyarakat.
Setelah aspirasi disampaikan dan diterima Ketua DPRD, massa aksi bubar dengan tertib. Momen itu dimanfaatkan Wakapolda Sulteng Brigjen Pol Helmi Kwarta untuk berinteraksi langsung dengan para mahasiswa.
“Terima kasih, saya jempol. Tadinya saya sempat khawatir, ada yang ingin membuat menyala seperti kampungnya orang itu. Tetapi hari ini membuktikan bahwa ini bisa menjadi contoh bagi daerah lain,” ujarnya.
Helmi juga menegaskan pentingnya sinergi masyarakat, aparat, dan DPR dalam menjaga keamanan.
“Hai aparat dari tempat lain, mahasiswa dari tempat lain, masyarakat dari tempat lain. Contoh di Kota Palu. Penyampaian terlaksana, aspirasi tersampaikan, dan aman,” katanya sambil mengacungkan dua jempol ke arah mahasiswa.
Usai memberi pernyataan, Wakapolda mendatangi kelompok-kelompok mahasiswa, menyalami mereka satu per satu, dan bahkan melayani permintaan foto bersama.