Indeks

Rumah Subsidi untuk ASN di Sulteng, BTN Tawarkan Cicilan Ringan

Gubernur Sulawesi Tengah, Dr. H. Anwar Hafid, M.Si, dengan Kepala Cabang BTN Palu, Sigit Sulistiyo, dan jajaran di ruang kerja gubernur, Senin (2/6/2025). (Biro Administrasi Pimpinan)
Gubernur Sulawesi Tengah, Dr. H. Anwar Hafid, M.Si, dengan Kepala Cabang BTN Palu, Sigit Sulistiyo, dan jajaran di ruang kerja gubernur, Senin (2/6/2025). (Biro Administrasi Pimpinan)

Palu, rajawalinet.co – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan Aparatur Sipil Negara (ASN). Salah satunya melalui rencana kerja sama dengan Bank Tabungan Negara (BTN) Palu dalam program perumahan subsidi bagi ASN yang belum memiliki rumah.

Hal tersebut terungkap dalam pertemuan antara Gubernur Sulawesi Tengah, Dr. H. Anwar Hafid, M.Si, dengan Kepala Cabang BTN Palu, Sigit Sulistiyo, dan jajaran di ruang kerja gubernur, Senin (2/6/2025). Audiensi ini menjadi langkah awal penjajakan kemitraan strategis yang mendukung Program 9 BERANI, khususnya poin BERANI Sejahtera, yang berfokus pada peningkatan taraf hidup pegawai negeri.

Dalam pertemuan tersebut, Sigit Sulistiyo menjelaskan bahwa BTN hadir untuk memberikan solusi kepemilikan rumah melalui Kredit Pemilikan Rumah (KPR) subsidi. Program ini ditujukan bagi ASN yang belum memiliki hunian, dengan berbagai kemudahan yang ditawarkan.

“BTN memberikan suku bunga tetap sebesar 5% dengan cicilan ringan mulai dari Rp1,1 juta per bulan, dan tenor mencapai 20 tahun. Skema ini dirancang agar ASN dapat memiliki rumah tanpa beban berat,” ungkapnya.

Program perumahan subsidi ini sejalan dengan visi nasional dalam mendukung pembangunan tiga juta rumah di Indonesia yang menjadi target utama pemerintah pusat. BTN, sebagai bank milik negara yang fokus pada pembiayaan sektor perumahan, ingin mengambil peran aktif dalam mendukung agenda tersebut melalui kemitraan dengan pemerintah daerah.

Menanggapi tawaran tersebut, Gubernur Anwar Hafid menyambut baik inisiatif BTN Palu. Ia menegaskan bahwa penyediaan rumah bagi ASN adalah bentuk kepedulian sekaligus penghargaan atas dedikasi mereka dalam menjalankan tugas pelayanan publik.

“Pemenuhan kebutuhan rumah bagi ASN bukan hanya bentuk tanggung jawab negara, tapi juga sarana untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga mereka,” jelas Gubernur.

Sebagai langkah konkret, Gubernur Anwar Hafid akan menginstruksikan Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Perkimtan) Provinsi Sulawesi Tengah untuk mengumpulkan data ASN yang belum memiliki rumah. Data ini akan menjadi dasar penyusunan dan pelaksanaan program agar lebih tepat sasaran dan berkelanjutan.

Diharapkan, sinergi antara pemerintah daerah dan BTN ini akan menjadi motor penggerak dalam menciptakan ekosistem perumahan yang terjangkau, layak huni, dan mendukung pembangunan ekonomi lokal secara berkelanjutan.

error: Content is protected !!
Exit mobile version