Lulusan UNAZLAM : Ciptakan Peluang, Bukan Cuma Kirim Lamaran ASN!

Prosesi wisuda berlangsung penuh khidmat dan haru. Momen ini menjadi titik awal bagi para lulusan untuk terjun ke masyarakat dan berkontribusi dalam mewujudkan visi "Sulteng Nambaso" yaitu Sulawesi Tengah yang berkemajuan, sejahtera, dan berdaya saing. (Ro Adpim Setdaprov Sulteng)
Prosesi wisuda berlangsung penuh khidmat dan haru. Momen ini menjadi titik awal bagi para lulusan untuk terjun ke masyarakat dan berkontribusi dalam mewujudkan visi "Sulteng Nambaso" yaitu Sulawesi Tengah yang berkemajuan, sejahtera, dan berdaya saing. (Ro Adpim Setdaprov Sulteng)

Palu, rajawalinet.co – Sebanyak 126 mahasiswa Universitas Abdul Aziz Lamadjido (UNAZLAM) resmi diwisuda dalam prosesi angkatan ke-IV yang digelar secara khidmat di Hotel Aston Palu, Selasa (29/4/2025).

Wisudawan berasal dari program sarjana dan pascasarjana, menjadi simbol keberhasilan kampus ini dalam mencetak generasi intelektual yang siap berkontribusi bagi pembangunan daerah.

Acara wisuda turut dihadiri oleh Staf Ahli Gubernur Sulawesi Tengah Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Dr. Farid R. Yotolembah, S.Sos, M.Si, yang hadir mewakili Gubernur Sulawesi Tengah. Dalam sambutannya yang mewakili Gubernur, Farid menyampaikan apresiasi kepada seluruh civitas akademika UNAZLAM atas dedikasi dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi berkualitas di Sulteng.

Ia mengingatkan para lulusan agar tidak hanya menjadikan status Pegawai Negeri Sipil (ASN) sebagai satu-satunya tujuan karier. Menurutnya, para sarjana dan magister harus berani mandiri, menciptakan lapangan kerja, serta menjadi bagian dari solusi pembangunan daerah.

“Saya berharap para lulusan tidak hanya menggantungkan harapan menjadi ASN. Jadilah pribadi yang berdikari, berani membuka peluang kerja sendiri sesuai potensi dan kompetensi. Kalian adalah bagian penting dari pembangunan Sulteng yang maju dan berkelanjutan,” ujar Farid.

Turut hadir dalam acara tersebut Rektor UNAZLAM Dr. M. Darma Halwi, SE, MM, Ketua Yayasan Panca Bhakti Ir. H. Rendy Lamadjido, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Kepala Dinas Pendidikan Kota Palu Hardi, S.Pd, M.Pd yang mewakili Walikota Palu, pimpinan perguruan tinggi negeri dan swasta, serta perwakilan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XVI, Dr. Irwan Halid, M.Si.

Dalam sambutannya, Dr. Irwan Halid mendorong para wisudawan untuk menjadi pembelajar sepanjang hayat. Ia menekankan bahwa proses belajar tidak berakhir di bangku kuliah, melainkan harus terus dilakukan dalam bentuk informal dan nonformal, termasuk peningkatan soft skill serta literasi digital agar mampu bersaing di era yang kompetitif.

“Kembangkan diri kalian, terus belajar, dan buktikan bahwa kalian adalah lulusan terbaik dari UNAZLAM Palu,” pesan Irwan menyuntikkan semangat.

Orasi ilmiah pada wisuda ini disampaikan oleh Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Sospol) UNAZLAM, Dr. Muzakir Tawil, M.Si. Ia menggarisbawahi pentingnya inovasi dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi serta peran perguruan tinggi sebagai motor perubahan masyarakat.

Prosesi wisuda berlangsung penuh khidmat dan haru. Momen ini menjadi titik awal bagi para lulusan untuk terjun ke masyarakat dan berkontribusi dalam mewujudkan visi “Sulteng Nambaso” yaitu Sulawesi Tengah yang berkemajuan, sejahtera, dan berdaya saing.