Dharma Santi Nyepi Kota Palu : Toleransi dan Harmoni

Wakil Wali Kota Palu, Imelda Liliana, turut hadir memberikan dukungannya.

Sabtu, 12 April 2025, umat Hindu di Kota Palu menyelenggarakan Dharma Santi Nyepi Tahun Baru Saka 1947 di Milana Graha Sabha (MGS) Pura Agung Wana Kerta Jagat Natha.
Sabtu, 12 April 2025, umat Hindu di Kota Palu menyelenggarakan Dharma Santi Nyepi Tahun Baru Saka 1947 di Milana Graha Sabha (MGS) Pura Agung Wana Kerta Jagat Natha.

Palu, rajawalinet.co – Sabtu, 12 April 2025, umat Hindu di Kota Palu menyelenggarakan Dharma Santi Nyepi Tahun Baru Saka 1947 di Milana Graha Sabha (MGS) Pura Agung Wana Kerta Jagat Natha.

Acara tersebut berlangsung meriah dan sarat dengan nilai kebersamaan, menjadi wujud nyata keharmonisan antarumat beragama.

Wakil Wali Kota Palu, Imelda Liliana, turut hadir memberikan dukungannya. Dalam pidatonya, ia mengapresiasi semangat kegiatan ini yang memperkuat kerukunan sosial di tengah masyarakat.

Imelda menyampaikan pesan mendalam agar Dharma Santi menjadi momen refleksi bersama, meningkatkan nilai toleransi, kasih sayang, dan saling menghargai.

“Dengan semangat Dharma Santi, kita harapkan vibrasi positif terus terpancar di Kota Palu sebagai bentuk nyata semboyan ‘Bhineka Tunggal Ika’,” ungkap Imelda penuh harapan.

Ketua panitia, I Gede Tangkas, juga menyampaikan rasa syukur atas kelancaran acara. Ia berterima kasih atas dukungan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, tokoh agama, dan masyarakat Hindu di Palu.

Menurutnya, Dharma Santi adalah puncak rangkaian Hari Raya Nyepi yang mempromosikan nilai saling memaafkan dan mempererat persaudaraan.

Selain itu, acara ini juga diisi dengan persembahan budaya yang menarik, ditutup dengan sesi ramah tamah bersama para undangan serta tokoh lintas agama.

Keseluruhan kegiatan mencerminkan semangat harmoni yang terus dijaga, menjadikan Kota Palu sebagai teladan dalam kerukunan beragama.