Bupati Tojo Una-Una Targetkan Sekolah Rakyat Berjalan Tahun Ini

Bupati Tojo Una-Una bersama Menteri Sosial di Jakarta, Selasa (23/4/2025)/Foto: RRI

Jakarta, rajawalinet.co  Bupati Tojo Una-Una, Ilham Lawidu, SH, didampingi Wakil Ketua DPRD Tojo Una-Una, Jafar M. Amin, melakukan audiensi dengan Menteri Sosial (Mensos) dan Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Republik Indonesia di Jakarta, Selasa (22/4/2025). Pertemuan tersebut membahas langkah konkret percepatan pelaksanaan Program Nasional Sekolah Rakyat di wilayah Tojo Una-Una.

Program Sekolah Rakyat merupakan inisiatif Kementerian Sosial RI untuk memperluas akses pendidikan nonformal bagi masyarakat di seluruh Indonesia, khususnya di wilayah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar). Tojo Una-Una menjadi salah satu dari dua kabupaten di Sulawesi Tengah yang terpilih sebagai lokasi pelaksanaan program ini tahun ini, bersama Kabupaten Buol.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Ilham menyampaikan kesiapan penuh Pemerintah Kabupaten Tojo Una-Una untuk mendukung pelaksanaan Sekolah Rakyat. Ia menyebutkan bahwa pada tahap awal, kegiatan belajar akan dilaksanakan di Gedung Balai Latihan Kerja (BLK) sambil menunggu penyediaan fasilitas permanen.

“Program Sekolah Rakyat ini sangat sejalan dengan kebutuhan daerah kami, khususnya dalam meningkatkan akses pendidikan bagi masyarakat kurang mampu dan mereka yang berada di wilayah-wilayah terpencil,” ujar Bupati Ilham.

“Kami di Tojo Una-Una sangat serius dan siap untuk mendukung penuh pelaksanaannya. Insya Allah tahun ini kami targetkan Sekolah Rakyat sudah mulai berjalan.”

Bupati juga menegaskan bahwa penggunaan Gedung BLK sebagai lokasi sementara mencerminkan komitmen Pemkab Tojo Una-Una dalam menghadirkan solusi nyata atas keterbatasan akses pendidikan formal di wilayahnya.

Mensos dan Wamensos menyampaikan apresiasi atas langkah cepat dan komitmen yang ditunjukkan Pemkab Tojo Una-Una. Keduanya menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah untuk menjamin keberhasilan Program Sekolah Rakyat.

Dengan semangat kolaborasi tersebut, Sekolah Rakyat di Kabupaten Tojo Una-Una diharapkan dapat segera berjalan dan menjadi contoh pendidikan berbasis komunitas yang inklusif serta responsif terhadap kondisi sosial masyarakat lokal.