BNI Dukung Program 9 BERANI dengan Solusi Keuangan Digital Wondr

Audiensi yang berlangsung pada Senin (2/6/2025), Kepala Cabang BNI Palu, Rommy, bersama jajaran manajemen, diterima langsung oleh Gubernur Sulawesi Tengah di ruang kerjanya. (Biro Administrasi Pimpinan)
Audiensi yang berlangsung pada Senin (2/6/2025), Kepala Cabang BNI Palu, Rommy, bersama jajaran manajemen, diterima langsung oleh Gubernur Sulawesi Tengah di ruang kerjanya. (Biro Administrasi Pimpinan)

Palu, Rajawalinet.co – Upaya transformasi digital dan peningkatan inklusi keuangan di Sulawesi Tengah terus mendapat dukungan dari sektor perbankan nasional. Salah satunya datang dari Bank Negara Indonesia (BNI), yang memperkenalkan platform keuangan digital inovatif bernama Wondr by BNI.

Dalam audiensi yang berlangsung pada Senin (2/6/2025), Kepala Cabang BNI Palu, Rommy, bersama jajaran manajemen, diterima langsung oleh Gubernur Sulawesi Tengah di ruang kerjanya. Pertemuan ini menjadi momen penting untuk memperkenalkan solusi terbaru BNI dalam mendukung perencanaan dan pengelolaan keuangan masyarakat secara digital.

Rommy menjelaskan, Wondr by BNI dirancang sebagai alat bantu masyarakat dalam mengelola keuangan secara cerdas, terukur, dan sesuai dengan kebutuhan personal. “Wondr hadir sebagai platform finansial yang memudahkan masyarakat merencanakan keuangannya dengan lebih bijak, mudah diakses, dan berbasis digital,” tuturnya.

Selain memperkenalkan produk digital, Rommy juga memaparkan bahwa BNI telah menjangkau seluruh wilayah kabupaten dan kota di Sulawesi Tengah. Namun, satu wilayah yakni Kabupaten Banggai Kepulauan masih tergolong sebagai blankspot. Untuk itu, BNI telah menyiapkan layanan mobil keliling sebagai solusi sementara agar akses perbankan tetap tersedia.

Rommy pun menyampaikan apresiasi atas kemitraan yang telah terjalin bersama Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah selama ini. Ia berharap, BNI terus diberi ruang untuk berkontribusi dalam berbagai program prioritas daerah, khususnya Program 9 BERANI yang dicanangkan pemerintah.

Menanggapi hal tersebut, Gubernur Sulawesi Tengah menyampaikan terima kasih atas dukungan nyata BNI yang telah memberikan manfaat langsung bagi masyarakat. “BNI telah menjadi bagian penting dalam memperkuat literasi dan inklusi keuangan di Sulawesi Tengah,” ujar Gubernur.

Ia juga menambahkan bahwa Pemprov akan menjajaki kerja sama lanjutan bersama BNI melalui Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), guna memperkuat sistem keuangan daerah dan memperluas akses layanan perbankan.

Langkah strategis ini diharapkan dapat mendorong percepatan transformasi digital dalam sektor pemerintahan dan pelayanan publik, sekaligus mendukung terbentuknya ekosistem ekonomi daerah yang lebih inklusif dan berkelanjutan.