Palu, rajawalinet.co – Sebanyak 101 lulusan Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan (Poltekkes Kemenkes) Palu resmi dikukuhkan dalam Wisuda ke-31 Tahun Akademik 2024/2025 yang berlangsung khidmat di Hotel BW Coco, Palu, pada Rabu (28/5).
Para wisudawan berasal dari empat jurusan utama, yakni Keperawatan, Kebidanan, Kesehatan Lingkungan, dan Gizi. Mereka telah menyelesaikan pendidikan dengan dedikasi tinggi dan kini siap mengabdi sebagai tenaga kesehatan profesional yang tidak hanya terampil, tetapi juga memiliki kepedulian sosial yang tinggi.
Acara ini turut dihadiri oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Sulawesi Tengah, Dr. Rudi Dewanto, S.E., M.M., yang membacakan sambutan tertulis Gubernur Sulawesi Tengah, Dr. H. Anwar Hafid, M.Si. Dalam sambutannya, Gubernur menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh lulusan, serta apresiasi mendalam kepada Dinas Kesehatan dan jajaran Poltekkes Kemenkes Palu atas peran strategisnya dalam menyiapkan sumber daya manusia bidang kesehatan yang andal dan berintegritas.
“Wisuda ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan panjang untuk menjadi agen perubahan di tengah masyarakat. Kami berharap lulusan Poltekkes Kemenkes Palu terus meningkatkan kompetensi dan siap bersinergi mendukung program-program unggulan Pemerintah Provinsi, khususnya program BERANI,” ujar Gubernur dalam sambutan tertulisnya.
Program BERANI (Berdaya Saing, Religius, Aman, Nyaman, dan Inklusif) merupakan salah satu prioritas pembangunan daerah Sulawesi Tengah, termasuk dalam hal peningkatan layanan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, lulusan diharapkan dapat berkontribusi langsung dalam memperluas akses layanan kesehatan yang berkualitas dan merata.
Lebih lanjut, Dr. Rudi Dewanto menegaskan bahwa profesi tenaga kesehatan bukan sekadar pekerjaan, tetapi merupakan panggilan kemanusiaan. “Mengabdi sebagai tenaga kesehatan berarti melayani dengan hati dan empati,” katanya.
Ia juga mendorong para lulusan untuk tidak membatasi diri dalam meraih karier. Terbukanya kembali pengiriman Pekerja Migran Indonesia (PMI), terutama ke negara seperti Arab Saudi yang sangat membutuhkan tenaga kesehatan asal Asia Tenggara, menjadi peluang besar bagi lulusan untuk berkarya di tingkat internasional.
“Jangan sia-siakan kesempatan untuk meniti karier di luar negeri. Dunia butuh profesional kesehatan dari Indonesia,” pesan Rudi memotivasi.
Dengan semangat baru, para lulusan Poltekkes Kemenkes Palu siap menjawab tantangan zaman dan menjadi garda terdepan dalam pelayanan kesehatan—baik di dalam negeri maupun mancanegara.