Parigi Moutong, rajawalinet.co – Wakil Bupati Parigi Moutong, Abdul Sahid, melakukan inspeksi mendadak pada Minggu malam, 29 Juni 2025, di kawasan Pasar Sentral Parigi. Langkah tersebut diambil sebagai respons cepat atas keluhan masyarakat mengenai penumpukan sampah yang semakin mengganggu.
Dalam tinjauan langsung tersebut, Abdul Sahid menyaksikan kondisi yang memprihatinkan. Sampah rumah tangga dan pasar tampak memenuhi sebagian badan jalan, menciptakan ketidaknyamanan, bahkan berpotensi menimbulkan masalah kesehatan serta menghambat aktivitas warga.
“Saya menerima langsung aduan dari masyarakat. Persoalan ini sebenarnya bukan hal baru. Sebelumnya, saya bersama Bupati Parigi Moutong, Bapak Erwin Burase, juga pernah turun langsung ke lokasi ini. Tapi sangat disayangkan, sampai saat ini belum ada penyelesaian nyata,” kata Wakil Bupati melalui sambungan telefon, Selasa (1/7/2025).
Melihat kondisi tersebut, Wakil Bupati langsung menginstruksikan Dinas Lingkungan Hidup dan Pemerintah Kelurahan Kampal untuk segera bertindak cepat. Ia menekankan pentingnya kolaborasi aktif dan tanggap dari seluruh instansi terkait guna menghindari berulangnya permasalahan ini di kemudian hari.
“Langkah cepat harus diambil. Ini bukan hanya soal estetika kota, tapi juga soal kesehatan publik. Tidak boleh ada pembiaran. Semua pihak terkait harus bertindak tegas dan konsisten,” tegasnya.
Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong menegaskan komitmennya dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan nyaman. Upaya peningkatan sistem pengelolaan sampah terus diupayakan, termasuk kampanye kesadaran lingkungan kepada masyarakat serta penguatan koordinasi lintas sektor.
Langkah konkret tersebut diharapkan mampu mengatasi akar persoalan sampah di wilayah perkotaan, khususnya di titik-titik padat aktivitas seperti pasar tradisional. Dengan sinergi pemerintah dan masyarakat, kondisi lingkungan yang sehat dan tertata menjadi tujuan bersama yang harus diwujudkan secara berkelanjutan.