JAKARTA – Hujan yang terus mengguyur dalam beberapa hari terakhir menjadi pengingat bagi masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko penyakit.
Pemerintah mengimbau masyarakat untuk menjaga daya tahan tubuh dan menerapkan pola hidup sehat agar tetap bugar selama musim hujan.
Sejumlah penyakit diketahui kerap muncul saat curah hujan tinggi, seperti demam berdarah, flu, malaria, diare, hingga leptospirosis. Penyakit-penyakit ini umumnya menyerang individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Mengutip situs resmi Kementerian Kesehatan, masyarakat disarankan untuk menjaga asupan makanan agar tetap bersih, sehat, dan bergizi.
Selain itu, kebiasaan menyentuh wajah dengan tangan yang belum dicuci juga sebaiknya dihindari karena dapat mempercepat penyebaran kuman.
Air hujan yang menggenang juga berpotensi membawa berbagai sumber penyakit, mulai dari influenza, infeksi jamur pada kulit, hingga kolera.
Oleh karena itu, masyarakat perlu menghindari kontak langsung dengan genangan air dan segera membersihkan diri setelah beraktivitas di luar rumah saat hujan.
Selain menjaga kesehatan individu, kebersihan lingkungan juga menjadi faktor penting dalam mencegah penyebaran penyakit.
Pemerintah mengingatkan pentingnya membersihkan rumah, saluran air, dan selokan secara rutin agar tidak menjadi sarang nyamuk penyebab demam berdarah.
Masyarakat juga diminta untuk tetap menjalankan protokol kesehatan saat beraktivitas di luar rumah, seperti menggunakan masker dan mencuci tangan setelah berpergian.
Dengan menjaga kebersihan dan menerapkan gaya hidup sehat, diharapkan masyarakat tetap dapat menjalankan aktivitas sehari-hari dengan aman dan terhindar dari ancaman penyakit selama musim hujan berlangsung.