Hamilton Frustrasi Usai Finis Ketujuh di GP Arab Saudi

Aksi Lewis Hamilton ketika mengendarai Ferarri di GP Arab Saudi (Foto: Media Officer F1)

Jeddah, rajawalinet.co – Pebalap Ferrari, Lewis Hamilton, mengaku frustrasi setelah hanya mampu finis di posisi ketujuh dalam Grand Prix (GP) Arab Saudi 2025 yang digelar di Sirkuit Corniche, Jeddah, Selasa (22/4/2025) waktu setempat.

Juara dunia tujuh kali itu kesulitan mengendalikan mobil sepanjang balapan dan mengungkapkan bahwa tak ada perbaikan teknis yang berhasil memberinya peningkatan signifikan.

Hamilton memulai balapan dari posisi ketujuh dan bertahan di posisi tersebut hingga garis finis, tertinggal 39 detik dari pemenang balapan, Oscar Piastri (McLaren).

Sementara rekan setimnya di Ferrari, Charles Leclerc, tampil lebih impresif dengan finis di posisi ketiga, memberikan podium pertama bagi Ferrari dalam balapan penuh musim ini.

“Saya kekurangan grip dan keseimbangan, tidak ada yang berhasil,” ujar Hamilton kepada media resmi F1. Ia menambahkan bahwa upaya untuk beradaptasi di setiap lap tidak membuahkan hasil karena ritme balapan yang terus hilang.

Hasil ini memperpanjang catatan kurang memuaskan Hamilton di awal musim 2025. Hingga kini, pencapaian terbaiknya hanya finis kelima di GP Bahrain.

Ia saat ini berada di posisi ketujuh klasemen sementara pembalap, tertinggal dari Leclerc dan juga Kimi Antonelli—rookie Ferrari yang menggantikan posisi Hamilton di Mercedes dan kini unggul tujuh poin darinya.

Kepala Tim Ferrari, Fred Vasseur, turut menanggapi performa Hamilton. Ia menilai pebalap asal Inggris tersebut memiliki potensi besar, namun masih kesulitan menunjukkan konsistensi sejak sesi latihan.

“Lewis butuh konsistensi dari awal akhir pekan hingga kualifikasi. Kami tahu potensi mobil SF-25 ada, tetapi itu harus dibangun dari fondasi yang kuat sejak awal,” ujar Vasseur.

Ferrari kini akan fokus membantu Hamilton menyesuaikan diri dengan mobil dan meningkatkan performanya menjelang GP Miami.

Tim menargetkan perbaikan pada sektor start dan ritme balapan agar sang juara dunia bisa kembali bersaing di barisan depan.