PALU,Rajawalinet.co — Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah terus mendorong peningkatan kualitas layanan publik. Hal ini kembali ditekankan Kapolda Sulteng, Irjen Pol Dr. Endi Sutendi, S.I.K., S.H., M.H., saat memimpin Gelar Operasional (GO) Polda Sulawesi Tengah Tahun 2025 yang digelar di Rupatama Lantai II Mapolda Sulteng, Selasa (2/12/2025).
Kegiatan evaluasi tersebut diikuti Wakapolda Brigjen Pol Dr. Helmi Kwarta Kusuma Putra Rauf, S.I.K., M.H., para Pejabat Utama (PJU), hingga seluruh Kapolres jajaran. Fokus utama rapat ini adalah penegasan kembali standar kinerja, peningkatan disiplin, dan penguatan reformasi internal Polri.
Dalam arahannya, Kapolda menekankan bahwa profesionalisme bukan lagi sekadar tuntutan, tetapi keharusan mutlak. Ia mengingatkan bahwa setiap penanganan perkara harus terukur dan mengikuti prosedur demi menjaga kepercayaan publik.
“Tidak boleh ada penyidik yang bekerja tanpa standar. Profesionalisme adalah kunci utama menjaga marwah Polri,” tegas Irjen Endi.
Ia juga memberi perhatian khusus pada pelanggaran anggota di lapangan. Kapolda meminta setiap fungsi melakukan pengawasan internal secara konsisten agar pelanggaran dapat ditekan seminimal mungkin. Menurutnya, disiplin adalah fondasi pelayanan publik yang berkualitas.
Selain itu, Kapolda menyoroti pentingnya dukungan Polri terhadap program ketahanan pangan nasional. Sebagai salah satu prioritas pemerintah, ia menegaskan bahwa keamanan distribusi hingga pengawasan program harus menjadi perhatian serius seluruh jajaran.
Pada aspek transformasi layanan, Kapolda menyebut Command Center 110 dan fungsi Pamapta sebagai program quick wins yang harus diperkuat. Kedua layanan ini, kata dia, merupakan representasi langsung Polri di hadapan masyarakat melalui respons cepat, penanganan aduan, dan peningkatan akses layanan berbasis teknologi.
Dalam agenda kesiapsiagaan bencana, Kapolda meminta pemetaan ulang daerah rawan serta kesiapan peralatan pendukung. Ia mendorong koordinasi lintas sektor mulai dari PUPR hingga perangkat daerah lainnya. Bhabinkamtibmas di desa dan kelurahan juga diminta meningkatkan komunikasi aktif dengan masyarakat untuk mitigasi yang lebih efektif.
Pada kesempatan tersebut, Irjen Endi memberikan apresiasi kepada satuan dan personel berprestasi. Menurutnya, capaian tersebut diharapkan menjadi motivasi bagi anggota lainnya dalam meningkatkan kinerja.
“Teruslah hadir sebagai aparatur yang memberikan solusi. Pelayanan harus semakin cepat, tepat, dan humanis. Kepercayaan masyarakat adalah prioritas kita,” tutup Kapolda.
Gelar Operasional 2025 ini menjadi momentum konsolidasi sekaligus penguatan komitmen jajaran Polda Sulteng dalam menghadirkan Polri yang adaptif, profesional, dan semakin dekat dengan masyarakat.
