DONGGALA – Bantuan Sosial dari Dana Gerakan Cepat (Gercep) untuk masyarakat Desa Sipi, Kecamatan Sirenja, Kabupaten Donggala, tahun 2023 terbukti tepat sasaran. Dana bantuan dikelola oleh Kepala Desa (Kades) Sipi, Irwan, telah diberikan kepada 133 warga penerima manfaat sesuai peruntukannya, dalam bentuk barang bervariasi untuk pemberdayaan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan warga.
Pada pertemuan diadakan di kantor Desa Sipi, Rabu (13/11/2024), masyarakat penerima manfaat memberikan kesaksian di hadapan kuasa hukum Kades, Moh. Rafiq, S.Hi., M.H., menegaskan bahwa seluruh penerima bantuan telah mendapatkan alokasinya tanpa ada tertinggal. Bantuan disalurkan dalam bentuk barang sesuai kebutuhan setiap warga, bukan dalam bentuk uang tunai.
Perwakilan warga sekaligus Kepala Dusun 1 Desa Sipi, Ahmad Jauhar, turut menegaskan kebenaran ini kepada awak media, menyatakan bahwa bantuan telah diberikan secara tepat dan tidak disalahgunakan oleh Kades Irwan.
“Jika ada warga mengaku tidak menerima bantuan, itu tidak benar alias bohong, mungkin ada ingin merusak citra Kades,” ungkapnya.
Dalam kesempatan sama, kuasa hukum Kades Irwan, Moh. Rafiq, menjelaskan bahwa seluruh dana Bansos Gercep telah disalurkan dengan benar tanpa ada indikasi penyelewengan.
Sanksi administratif diterima Kades Irwan hanya berkaitan dengan temuan administratif sejumlah Rp273 juta, bukan Rp330 juta seperti sempat diberitakan. Menurut aturan Perbub Nomor 29 Tahun 2022, sisa dana tersebut telah dikembalikan ke kas daerah.
“Kami sudah investigasi dan tidak menemukan penyalahgunaan anggaran. Pak Kades Irwan telah mengelola bantuan ini untuk masyarakatnya. Dia bahkan siap bertanggung jawab jika ada kesalahan prosedural, namun ini murni administrasi, tidak lebih,” terang Rafiq.
Kades Irwan saat ini sedang menjalani pemeriksaan hukum berharap agar masyarakat tetap mendukung kedamaian dan ketertiban, terlebih menjelang Pilkada Serentak 27 November mendatang. Dirinya juga berharap bahwa situasi ini tidak memicu perselisihan atau provokasi di masyarakat.
“Sekali lagi, mari kita jaga kedamaian di Desa Sipi, bergandengan tangan, dan menjadikan momen ini sebagai pembelajaran bersama untuk membangun desa lebih baik,” pungkas Rafiq mengakhiri pertemuan.