PARIGI MOUTONG – Penjabat (Pj) Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo diwakili Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan I Gede Widiadma, mengunjungi Sekolah Dasar Negeri 3 Parigi dalam rangka pencanangan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio kepada siswa-siswi, Selasa (23/7/2024).
Dalam sambutan dibacakan Kepala Dinas Kesehatan, Pj Bupati menegaskan bahwa penyakit polio merupakan ancaman serius, terutama bagi anak-anak.
“Polio dapat menyebabkan kelumpuhan permanen dan bahkan kematian. Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk memastikan bahwa setiap anak mendapatkan vaksin polio agar terhindar dari penyakit ini,” ujarnya.
Pemerintah melalui program PIN Polio berkomitmen untuk memberantas polio di Indonesia.
“Dengan kerja sama antara pemerintah, tenaga kesehatan, serta seluruh lapisan masyarakat, kita berharap dapat mencapai cakupan imunisasi yang tinggi sehingga dapat mencegah penularan virus polio,” tambahnya.
Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio menargetkan anak-anak berumur 0-7 tahun dan dilaksanakan dalam dua tahap di 33 provinsi. Upaya ini dilakukan sebagai respon atas temuan kasus polio di beberapa daerah di Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Dinas Kesehatan juga menyampaikan pesan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) melalui surat edaran tentang pelaksanaan PIN Polio untuk penanggulangan Kejadian Luar Biasa (KLB) Polio yang harus dilaksanakan.
“Marilah kita dukung penuh program PIN Polio ini. Pastikan anak-anak masyarakat kita, saudara-saudara kita, mendapatkan vaksin untuk melawan polio. Mari kita jadikan acara pencanangan ini sebagai momentum untuk bersama-sama melindungi generasi penerus bangsa dari ancaman penyakit polio,” tutupnya.