PALU – Antisipasi tingkat maksimal dilakukan oleh Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) dalam menyambut kunjungan kerja Presiden RI Ir. Joko Widodo yang dijadwalkan akan berlangsung di Provinsi Sulawesi Tengah pada tanggal 26-27 Maret 2024 mendatang. Dalam rapat internal yang dipimpin langsung oleh Kapolda Sulteng Irjen Polisi Dr. Agus Nugroho, disebutkan bahwa setidaknya 2.809 personel akan dikerahkan untuk memastikan keamanan selama kunjungan tersebut.
Rapat yang diadakan di Ruang Rapat Utama (Rupatama) lantai II Polda Sulteng pada Sabtu (23/3/2024) tersebut dihadiri oleh berbagai pejabat penting, termasuk Wakapolda Sulteng Brigjen Polisi Soeseno Noerhandoko dan Kapolresta Palu. Sedangkan Kapolres Banggai, Kapolres Bangkep, dan Kapolres Tolitoli turut serta dalam rapat secara virtual.
Kabidhumas Polda Sulteng Kombes Polisi Djoko Wienartono menyatakan dalam keterangan persnya bahwa pengerahan 2.809 personel tersebut akan melibatkan seluruh kekuatan dari Polda Sulteng beserta Polres jajarannya. Djoko menegaskan bahwa keamanan objek dan rute perjalanan Presiden telah menjadi fokus utama dalam rapat internal tersebut.
“Dengan mengetahui objek dan rute perjalanan Presiden, Kepolisian dapat mengetahui berapa jumlah personel yang akan dikerahkan ke lapangan,” ungkap Djoko.
Selain itu, Djoko juga menegaskan bahwa keterlibatan TNI dan stakeholder terkait akan menjadi bagian integral dari upaya pengamanan tersebut. Ia juga mengingatkan kepada seluruh personel yang terlibat untuk menjalankan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab dan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP).
Sementara itu, masyarakat diimbau untuk turut berpartisipasi dalam menjaga situasi kamtibmas di lingkungannya masing-masing, guna memastikan kelancaran, ketertiban, dan keamanan selama kunjungan kerja Presiden di Sulawesi Tengah.
Dengan persiapan yang matang dan sinergi antarinstansi yang kuat, diharapkan kunjungan kerja Presiden Jokowi di Sulawesi Tengah dapat berjalan dengan lancar dan aman.